Pertemuan Media: Isu Kesetaraan Gender di Manajemen Media.

Media meeting ini dilakukan atas inisiasi IBCWE dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia. Dilakukan pada tanggal 23 Juli 2019, kegiatan ini berhasil mendatangkan 15 peserta. Dari 15 peserta, 10 orang berasal dari media cetak dan online: Liputan6.com, Viva.co.id, Suara.com, Tempo.co, Suara Pembaharuan, Republika, Harian Kompas, Jawa Pos, Vice Indonesia dan Jakarta Post. Dari media elektronik hadir 5 peserta berasal dari: SCTV/Indosiar, Radio Ramako, Metro TV, RTV dan RRI.

Peserta yang hadir dalam kegiatan ini memiliki posisi strategis sebagai pengambil kebijakan. Beberapa di antaranya menempati posisi sebagai pemimpin redaksi, kepala pemberitaan, manajer pemberitaan, wakil pemimpin redaksi dan editor. Perwakilan media ini melakukan diskusi mengenai pemahaman mengenai isu kesetaraan gender, kebijakan dan praktik apa yang sudah diambil oleh masing-masing media untuk mendukung kesetaraan dan adil gender.

Tujuan dari Media Meeting ini sendiri adalah untuk meningkatkan pemahaman media tentang urgensi menerapkan kebijakan dan praktik kesetaraan gender di media. Kedua adalah untuk mendorong sensitivitas media dan untuk terlibat aktif mempromosikan kesetaraan gender di tempat kerja di dalam lembaga medianya. Dan terakhir adalah untuk berbagi pengetahuan implementasi kesetaraan gender dan dampaknya bagi perusahaan.

Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber, Asep Setiawan, Ketua Komisi Bidang Pemberdayaan Organisasi Dewan Pers; Eko Bambang Subiantoro, Aliansi Laki-Laki Baru; dan Director of Human Resources Jones Lang LaSalle (JLL) Indonesia. Asep Setiawan dan Eko Bambang Subiantoro membagikan pandangan, pemahaman, dan pengalaman mengenai isu kesetaraan gender, sedangkan dari JLL menambahkan mengenai praktik baik kesetaraan gender yang telah dilakukan dan dampak positif terhadap bisnis.

Dari hasil diskusi menunjukkan bahwa pemahaman media masih pada netral gender, sehingga perlu dilakukan diskusi yang lebih mendalam mengenai isu kesetaraan gender. Saat ini Indonesia berada di tingkat ke 85 dari 149 negara, berdasarkan World Economic Forum. Dengan keterlibatan media untuk melakukan praktik kesetaraan gender di dalam lembaganya, serta turut menyebarkan pentingnya isu kesetaraan gender, bukan tidak mungkin peringkat Indonesia akan naik. Karena media berada di posisi strategis dan memegang peran penting sebagai jaringan informasi. (admin)