IBCWE Berkomitmen untuk Berperan Aktif dalam One Global Women Empowerment (OGWE)

Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE) berkomitmen untuk mengambil peran aktif dalam platform One Global Women Empowerment. Maya Juwita, Direktur Eksekutif IBCWE dan Policy Manager B20 Indonesia Women in Business Action Council mengatakan, IBCWE akan memberikan pengetahuan untuk mempromosikan kepemimpinan perempuan di sektor bisnis dan dukungan teknis untuk memastikan kesetaraan gender diterapkan di lingkungan tenaga kerja.

“Dengan demikian, kami bertujuan untuk mencapai komitmen kami untuk mempromosikan pemberdayaan ekonomi perempuan dengan mendukung bisnis untuk mengoptimalkan perannya dalam memajukan kesetaraan gender di tempat kerja,” kata Maya. Ikrar ini merupakan bagian dari program IBCWE dalam mendukung kesetaraan gender di tempat kerja khususnya kepemimpinan perempuan.

Zelda Lupsita, Manajer Program IBCWE menambahkan bahwa mempromosikan perempuan ke dalam kepemimpinan adalah salah satu fokus IBCWE sebagai bagian dari mendorong kesetaraan gender di tempat kerja. IBCWE merancang beberapa program, seperti Women Talent Network, Census for Women Leadership in the Executive Leadership Team di IDX200, Sponsorship Program, dan Male Fellow Campaign, untuk mendukung lebih banyak perempuan ke posisi kepemimpinan.

“Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa memiliki keragaman gender dalam tim kepemimpinan memiliki dampak positif pada kinerja perusahaan namun kami masih belum melihat perempuan sebagai pemimpin puncak sebanyak laki-laki. Di IBCWE, kami merancang program kami, seperti GEARS untuk menilai apakah kebijakan dan praktik perusahaan inklusif gender, Sensus untuk Kepemimpinan Perempuan di Tim Kepemimpinan Eksekutif di BEI200, Program Sponsor, dan Kampanye Sesama Pria, untuk mendukung lebih banyak perempuan ke posisi kepemimpinan,” kata Zelda.

Sebelumnya, B20 Indonesia Women in Business Action Council (B20 WiBAC), salah satu gugus tugas Presidensi B20 Indonesia, menggelar forum dialog B20-G20 dengan tema Advancing Women in the Global Economy through the One Global Women Empowerment pada Selasa (23/08/2022). Dialog ini bertujuan untuk mengkomunikasikan dokumen rekomendasi Kebijakan &Tindakan WiBAC B20 akhir dan meluncurkan cetak biru untuk platform One Global Women Empowerment (OGWE) untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi global yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan melalui pemberdayaan perempuan.

“Hari ini, kami mempresentasikan hasil kerja B20 Women in Business Action Council, yang digawangi oleh 150+ anggota eksekutif bisnis top dari berbagai negara dan industri. Mengikuti arahan Presiden, selain dokumen akhir Rekomendasi dan Tindakan Kebijakan, kami juga mengumumkan hasil konkret dari WiBAC B20 melalui peluncuran cetak biru platform One Global Women Empowerment, untuk mendorong pemberdayaan perempuan di dunia bisnis” ujar Ira Noviarti selaku Ketua B20 Women in Business Council yang juga Direktur Utama PT Unilever Indonesia Tbk.

Sebagai langkah konkret untuk mendukung terwujudnya rekomendasi Kebijakan dan Aksi, B20 WiBAC meluncurkan platform One Global Women Empowerment (OGWE) untuk menjembatani potensi dan tantangan. Platform ini dirancang untuk menyatukan pihak-pihak yang membutuhkan dan dapat membantu dalam memberdayakan pekerja dan pengusaha perempuan di mana saja. Diharapkan keberadaan OGWE dapat mendorong percepatan keterlibatan perempuan yang akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi global.

Sebagai langkah konkret untuk mendukung terwujudnya rekomendasi Kebijakan dan Aksi, B20 WiBAC meluncurkan platform One Global Women Empowerment (OGWE) untuk menjembatani potensi dan tantangan. Platform ini dirancang untuk menyatukan pihak-pihak yang membutuhkan dan dapat membantu dalam memberdayakan pekerja dan pengusaha perempuan di mana saja. Diharapkan keberadaan OGWE dapat mendorong percepatan keterlibatan perempuan yang akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi global.

Lebih lanjut mengenai OGWE, Ira mengatakan, “Kami percaya bahwa ada banyak perempuan di dunia bisnis yang ingin maju, dan ada banyak pelaku industri dan berbagai institusi yang ingin berkontribusi untuk kemajuan perempuan. Perlu adanya forum untuk mempertemukan kedua belah pihak dalam lingkungan yang terstruktur dan kondusif untuk mendapatkan hasil yang optimal. One Global Women Empowerment atau OGWE akan memainkan peran penting ini.”

“Merupakan momen yang membanggakan bagi presidensi Indonesia untuk dapat menghasilkan langkah konkret seperti cetak biru OGWE dari B20 WiBAC. Aksi ini akan mendorong percepatan keterlibatan perempuan dalam dunia bisnis dalam skala global,” tambah Shinta Kamdani, Ketua B20 Indonesia.

Sebagai akselerator yang membekali pengusaha dan pekerja perempuan, B20 WiBAC telah menetapkan lima tujuan utama sebagai pilar OGWE:

1. Kemampuan Digital, akses terhadap kemampuan dan infrastruktur digital bagi Perempuan dalam Bisnis
2. Berbagi Pengetahuan, akses ke studi informasi lintas batas, sumber daya, dan praktik terbaik berbagi dalam memajukan perempuan dalam bisnis
3. Pendanaan &Investasi, akses pembiayaan/pendanaan/investasi lintas batas bagi perempuan dalam inisiatif bisnis dan pemberdayaan perempuan
4. Dukungan Teknis, akses ke pembinaan, pendampingan bisnis, pelatihan, dukungan hukum, dan bantuan teknis lainnya untuk perempuan dalam bisnis
5. Kebijakan Yang Mendukung, mempercepat ketersediaan kebijakan pemerintah dan tindakan regulasi untuk meringankan isu-isu utama tentang pemberdayaan perempuan.

Dalam pelaksanaannya, OGWE akan dijalankan oleh sekretariat yang juga berbasis teknologi dalam memberikan layanan bernama 5C – Crowdsource, Crowdfund, Curate, Clarify, dan Communication – kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat. “Melalui OGWE, B20 WiBAC berupaya mendorong lebih banyak perempuan untuk memimpin, berpartisipasi, dan memiliki akses ke peluang bisnis dan ekonomi yang lebih baik, meningkatkan keterampilan kewirausahaan, dan meningkatkan keterampilan digital. Kami mengajak seluruh elemen dari pelaku usaha dan seluruh pemangku kepentingan lainnya untuk berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi domestik dan dalam skala global melalui pemberdayaan perempuan. Semakin baik kolaborasi lintas pemangku kepentingan ini, semakin baik hasil dari upaya kami dalam menjembatani berbagai kesenjangan menuju partisipasi gender yang setara dalam perekonomian dunia,” tutup Ira.

26 September 2022 | Fellicca P. Madiadipura