16 Days Activism Against Gender Based Violence Campaign

Pelecehan seksual, adalah satu masalah yang kerap terjadi di dalam kehidupan sehari-hari manusia. Tindakan yang termasuk kejahatan ini sudah menjadi perhatian banyak pihak, mulai dari kalangan masyarakat hingga para aparat hukum, namun berbagai kasus Pelecehan Seksual khususnya terhadap perempuan, terus meningkat. Catatan Tahunan (CATAHU) Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat, jumlah kasus kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia, yang dilaporkan pada tahun 2019 mencapai 406.178 kasus, jumlah ini naik 14% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 348.466 kasus.

Tak hanya di Indonesia, kasus pelecehan seksual juga kerap terjadi di berbagai belahan dunia. Untuk itu, dunia Internasionalpun secara serentak menyuarakan gerakan untuk menyerukan pencegahan dan penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak di seluruh dunia, melalui 16 Days Activism Against Gender Based Violence Campaign.

16 Days Activism Against Gender Based Violence Campaign adalah sebuah kampanye internasional tahunan yang dimulai pada tanggal 25 November hingga 10 Desember. Kampanye ini merupakan hari internasional yang dimulai sejak tahun 1991, oleh aktivis Women’s Global Leadership Institute dan terus dikoordinasikan setiap tahun oleh Center for Women’s Global Leadership. Tahun 2019 ini, 16 Days Activism Against Gender Based Violence Campaign mengusung tema, “Orange The World.”

Untuk mendukung Gerakan ini, IBCWE bersama dengan PT. Transportasi Jakarta (Transjakarta), PT. BlueBird Tbk, Never Okay Project dan Berakar Komunikasi, merapatkan barisan untuk mendeklarasikan campaign ini, dengan mengusung tema Pelecehan Seksual di Lingkungan Kerja.

Survei Never Okay Project tahun 2018 lalu terhadap 14 Perusahaan di Jakarta, memberikan banyak temuan baru mengenai pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan kerja. Bahkan di antara kalangan eksekutifpun  tidak banyak yang berani bicara bila mengalami kasus pelecehan seksual di lingkungan kerja. Fakta menarik lainnya yang diangkat dalam campaign ini adalah pelecehan seksual di lingkungan kerja ternyata tak hanya menimpa karyawan perempuan, 40% karyawan laki-laki juga mengalami pelecehan seksual dalam bentuk fisik.

Hasil survei yang dilakukan Never Okay Project itulah, yang menjadi muatan materi campaign dalam bentuk 16 Rambu-Rambu Pelecehan Seksual atau #16rambuperempuan , yang secara serentak disebarkan IBCWE, PT. Transportasi Jakarta (Transjakarta) dan PT. BlueBird Tbk, melalui akun media sosial dan juga pemasangan poster di 4 bus pink khusus wanita, milik Transjakarta secara konsisten selama 16 hari. Campaign ini ditujukan bagi public eksternal dengan sasaran khususnya para pekerja di lingkungan kerja Jakarta.

Melalui campaign ini, diharapkan publik bisa lebih peka untuk membedakan apa saja tindakan yang termasuk pelecehan seksual, bagaimana cara menyikapinya, hingga berani untuk bersuara dan bertindak tegas bila mengalami kasus pelecehan seksual, bukan hanya di lingkungan kerja, tapi juga di ranah publik bahkan di dalam lingkungan pribadi.

-LET’S ORANGE THE WORLD-

Penulis : Joan Natasya Lambe